Rabu, 28 Maret 2012

Ibuku adalah Anugerah yang Terindah yang saya Miliki


Ringkih dan renta karena ditelan usia, namun tampak tegar dan bahagia. Ikhlas, memancarkan

selaksa cinta penuh makna yang membias dari guratan keriput di wajah. Tiada yang berubah sejak

saat dalam buaian, hingga sekarang mahkota putih tampak anggun menghiasinya. Dekapannya pun tak
berubah, luruh memberikan kenyamanan dan kehangatan.

Jemari itu memang tak lagi lentik, namun selalu fasih menyulam kata pinta, membaluri sekujur

tubuh dengan do'a-do'a. Kaki tampak payah, tak mampu menopang tubuhnya. Telapak tempat surga

itu pun penuh bekas darah bernanah, simbol perjuangan menapak sulitnya kehidupan.

Ibunda...

Adakah saat ini kita terenyuh mengenangkannya? Ia adalah sebuah anugerah terindah yang dimiliki

setiap manusia. Sejak dalam rahim, betapa cinta itu tak putus-putusnya mengalirkan kasih yang

tak bertepi. Hingga kerelaan, keikhlasan dan kesabaran selama 9 bulan pun bagai menuai pahala

seorang prajurit yang sedang berpuasa, namun tetap berperang di jalan Allah Subhanahu wa Ta'ala.

Polesannya adalah warna dasar pada diri kita. Menggores sebuah kanvas putih nan suci, hingga

tercipta lukisan Yahudi, Musyrik atau Nasrani. Namun, goresan yang diselimuti untaian ayat suci

Al Qur'an, zikir, tasbih serta tahmid, tentu akan melahirkan syakhsiyah Islamiyah (kepribadian

Islam) pada jiwa. Ibunda pun berharap tercipta jundullah (tentara Allah) dari sebuah madrasah

keluarga.

Selaksa cinta ibunda yang dibaluri tsaqofah Islamiyah (wawasan keislaman) telah menyemai banyak

pahlawan Islam. Teladan Asma' binti Abu Bakar Ash-Shidiq melahirkan pahlawan Abdullah bin Zubair,

 yang dengan cintanya masih berdoa agar dirinya tidak mati sebelum mengurus jenazah anaknya yang

disalib Hajaj bin Yusuf, antek Bani Umaiyah. Polesan warna seorang ibunda, Al Khansa, melahirkan

putra-putra kebanggaan Islam yang berani dan luhur akhlaqnya, hingga satu persatu syahid pada

perang Qodisyiah. Di sela kesedihannya, ibunda masih berucap, "Alhamdulillah... Allah telah

mengutamakan dan memberikan karunia padaku dengan kematian anak-anakku sebagai syuhada. Aku

berharap semoga Allah mengumpulkan aku dengan mereka dalam rahmat-Nya kelak."

Banyak... sungguh teramat banyak cinta ibunda yang melahirkan kisah-kisah teladan. Yatim seorang

anak pun tidaklah menghalangi ibunda untuk merangkai sejarah dengan tinta emas, terbukti dengan

mekar harumnya para mujtahid Imam Abu Hanifah, Imam Syafi'i, Imam Ahmad bin Hambal serta Imam

Bukhari. Didikan ibunda mereka telah mampu mendidiknya hingga menjadi anak-anak yang gemar

menuntut ilmu tanpa kenal lelah, bahkan mandiri dalam kemiskinan.

Kita mungkin dilahirkan dari rahim seorang perempuan biasa. Bahkan kita pun tidak dilahirkan

untuk menjadi seorang pahlawan. Namun, ibunda kita dan mereka adalah sama, sebuah anugerah

terindah dari Allah Subhanahu wa Ta'ala.

Saat dewasa, tapak kaki telah kuat menjejak tanah dan tangan pun terkepal ke angkasa, masihkah

selalu ingat ibunda? Cita-cita telah tergenggam di tangan, popularitas, kemewahan hingga dunia

pun telah takluk menyerah kalah, tunduk karena ketekunan, jerih payah serta kerja keras tiada

hentinya. Haruskah sombong dan angkuh hingga kata-kata menyakitkan begitu gampang terlontar?

Duhai jiwa, sekiranya engkau sadar bahwa tanpa do'a ibunda, niscaya semua masih angan-angan

belaka.

Astaghfirullah... ampuni diri ini ya Allah.

Duhai ibunda...

Maafkan jika mata ini pernah sinis memandang, dan lidah yang pernah terucap kata makian hingga

membuat luka hatimu. Maafkanlah pula kalau kesibukan menghalangi untaian do'a terhatur untukmu.

Ampuni diri ananda yang tak pernah bisa membahagiakanmu, ibunda.

Sungguh, jiwa dan jasad ini ingin terbang ke angkasa lalu luruh di pangkuan, mendekap tubuh

sepuh, serta menangis di pangkuanmu. Hingga terhapuskan kerinduan dalam riak anak-anak sungai

di ujung mata. Rengkuhlah ananda dengan belai kasih sayangmu bagai masa kecil dulu. Mengenangkan

indahnya setiap detik dalam rahimmu dan hangatnya dekapanmu. Buailah dengan do'a-do'a hingga

ananda pun lelap tertidur di sampingmu.

Duhai ibunda...

Keindahan dunia tak akan tergantikan dengan keindahan dirimu.

Sorak-sorai pesona dunia pun tak dapat menggantikan gemuruh haru detak jantung saat engkau

memelukku.

Indah... semua begitu indah dalam alunan cintamu, menelisik lembut, membasahi lorong hati dan

jiwa yang rindu kasih sayangmu.

Duhai ibunda...

Bukakanlah pintu ridhomu, hingga Allah pun meridhoiku.



*IKATLAH ILMU DENGAN MENULISKANNYA*
Al-Hubb Fillah wa Lillah,


Selasa, 27 Maret 2012

pengajian aqidah

Akhir-akhir ini kesurupan massal marak terjadi di Indonesia. Mayoritas korbannya ialah pelajar dan mahasiswa. hal ini tidak dapat dijelaskan secara Ilmiah. Lalu, bagaimanakah kita memandang fenomena ini?
HADIRILAH PENGAJIAN AQIDAH DENGAN TEMA PERTARUNGAN MANUSIA Vs JIN OLEH ABU MUHAMMMAD ABRAR BIN BACHTIAR KAMIS 29 MARET 2012 PUKUL 16.00 DI MASJID ULIL ALBAB UNM PARANGTAMBUNG
gratisssssssssss loooooooooooooohhhhhhhhhh

bila asmara berada di titik jenuh


Cepat atau lambat, akan tiba saatnya hubungan asmara mencapai titik jenuh. Maka siapkan diri menghadapinya.

Bila kala mencapai titik ini, maka segala yang terjadi akan nampak monoton dan so boring. Hubungan terasa 'dingin' dan hambar. Bila ini terjadi, apa yang harus dilakukan?

Nita Tucker dalam How not to screw it up, punya tips khusus untuk mengatasinya. Kembali ke masa lalu dan mengenang saat-saat indah jatuh cinta dulu, bisa menghangatkan kembali asmara Anda.
Telusuri kembali kisah cinta Anda dengan membuka album lama, atau membaca surat-surat cinta saat masih pacaran. Ungkapkan saat-saat indah itu dalam kata-kata.
 Tanyakan pada pasangan, apa yang dulu membuatnya tertarik pada Anda. Hal itu bisa menggugah ingatan dan kembali menggetarkan hati Anda.
Jika masih ingat saat pertama kali dia mengungkapkan cinta, tak ada salahnya dirayakan dengan nonton film berdua dan dinner. Dampaknya, akan sangat terasa.

Atau, Anda bisa mengikuti saran Dan Zevin dalam The Nearly-Wed Handbook:
 Berkumpul dengan teman-teman sebaya yang masih lajang, bisa menambah kehangatan. Dengarkan kisah-kisah mereka, dan Anda akan lebih menghargai kehadiran pasangan.
Tinggal terpisah untuk sementara waktu juga akan sangat membantu. Bukan untuk melarikan diri, tapi untuk menyadari keberadaan pasangan. Rasakan indahnya rindu tanpa pasangan disisi Anda.

Semua usaha itu akan membakar kembali api cinta yang nyaris padam. So, jangan biarkan cinta Anda menjadi dingin.

Anda pernah mengalaminya?

Minggu, 25 Maret 2012

puisi untuk sahabat






sahabatku………
seberat apapun masalahmu
sekelam apapun beban hidupmu
jangan pernah berlari darinya
ataupun bersembunyi
agar kau tak akan bertemu dengannya
atau agar kau bisa menghindar darinya
karena sahabat…..
seberapa jauhpun kau berlari
dan sedalam apapun kau bersembunyi
dia pasti akan menemuimu
dalam sebuah episode kehidupanmu
sahabatku……
alangkah indahnya bila kau temui ia dengan dada yang lapang
persilahkan ia masuk dalam bersihnya rumah hati
dan mengkilapnya lantai nuranimu
hadapi ia dengan senyum seterang mentari pagi
ajak ia untuk menikmati hangatnya teh kesabaran
ditambah sedikit penganan keteguhan
sahabat…….
dengan begitu
sepulangnya ia dari rumahmu
akan kau dapati
dirimu menjadi sosok yang tegar
dalam semua keadaan
dan kau pun akan mampu dan lebih berani
untuk melewati lagi deraan kehidupan
dan yakinlah sahabat……..
kaupun akan semakin bisa bertahan
kala badai cobaan itu menghantam


kecanduan cinta = cindolo na tape

Istilah kecanduan cinta mungkin bukan istilah yang umum terdengar. Istilah yang sudah umum beredar seperti
kecanduan minum, alkohol, narkoba, rokok, kerja, dan lain sebagainya. Meski pun “barang” nya cinta, bukan berarti
 aman-aman saja bagi pecandunya dan tidak membawa dampak apapun juga. Justru, dampak dari kecanduan cinta ini sama
 buruknya untuk kesehatan jiwa seseorang. Buktinya, sudah banyak kasus bunuh diri atau pembunuhan yang terjadi
 akibat kecanduan cinta meski korban maupun pelaku sama-sama tidak menyadarinya...Nah, artikel di bawah ini akan
 mengulas sekelumit hal-hal yang berkaitan dengan kecanduan cinta.

Kecanduan Psikologis
Di dalam masyarakat sudah banyak sekali kesalahan dalam mempersepsi atau mengartikan cinta sejati dengan cinta
 yang bersifat candu. Berbagai film, sinetron, atau pun lagu-lagu turut andil dalam menyarukan kondisi kecanduan
cinta dengan cinta sejati. Akibatnya, banyak orang terjebak dalam pengertian yang keliru antara kecanduan cinta
 dengan cinta sejati. Contoh ekstrimnya, ada orang yang bunuh diri karena ditinggal pergi kekasih dan orang
 menilai bahwa cerita ini mencerminkan kisah cinta sejati.

Tanda-Tanda
Pada umumnya individu yang mengalami kecanduan cinta menunjukkan tanda-tanda:
1. Adanya pikiran obsesif, misalnya terus-menerus curiga akan kesetiaan pasangan, terus- menerus takut ditinggalkan
 pasangan sehingga selalu ikut ke mana pun perginya sang kekasih/pasangan.
2. Selalu menuntut perhatian dari waktu ke waktu, tanpa ada toleransi dan pengertian
3. Manipulatif, berbuat sesuatu agar pasangan mengikuti kehendaknya/memenuhi kebutuhannya, misalnya :
mengancam akan memutuskan hubungan jika mementingkan hobi-nya
4. Selalu bergantung pada pasangan dalam segala hal, apapun juga, mulai dari minta pendapat, mengambil
keputusan sampai dengan memilih warna pakaian
5. Menuntut waktu, perhatian, pengabdian dan pelayanan total sang kekasih/pasangan. Jadi, pasangan tidak
 bisa menekuni hobi-nya, jalan-jalan dengan teman-teman kelompoknya, atau bahkan memberikan sebagian waktunya
untuk orang tua/keluarga.
6. Menggunakan sex sebagai alat untuk mengendalikan pasangan
7. Menganggap sex adalah cinta dan sarana untuk mengekspresikan cinta
8. Tidak bisa memutuskan hubungan, meski merasa amat tertekan karena “berharap” pada janji-janji surga pasangan
9. Kehilangan salah satu hal terpenting dalam hidup, misalnya pekerjaan atau /keluarga inti demi mempertahankan
hubungan

Jadi, tidak ada istilah “puas” dalam setiap hubungan yang terjalin antara orang yang kecanduan cinta dengan
pasangannya; ibaratnya seperti mengisi gelas bocor yang tidak pernah bisa penuh jika diisi, karena begitu airnya
dituang lantas langsung keluar lagi dan airnya tidak pernah luber. Demikian juga orang kecanduan cinta, mereka
tidak pernah mampu membagikan cinta secara tulus pada orang lain karena selalu merasa kehausan cinta. Oleh sebab
itu, banyak di antara mereka yang sering berganti pasangan karena merasa harapan mereka tidak dapat dipenuhi sang
 kekasih. Padahal, meski puluhan kali mereka berganti pasangan, individu yang kecanduan cinta akan sulit membangun
 hubungan yang stabil dan abadi. Sayangnya, banyak dari mereka yang tidak sadar, bahwa sumber masalah justru ada
 pada diri sendiri – mereka lebih sering menyalahkan mantan-mantan kekasihnya/pasangannya.

Penyebab:
Sebenarnya, kecanduan cinta itu adalah kecanduan yang bersifat psikologis karena tidak terpenuhinya kebutuhan
psikologis (seperti kasih sayang, perhatian, kehangatan dan penerimaan seutuhnya) di masa kecil. Menurut Erik
Erikson - seorang pakar perkembangan psikososial, orang yang pada masa batita-nya tidak mengalami hubungan
kelekatan emosional yang stabil, positif dan hangat dengan lingkungannya (baca : orang tua dan keluarga), akan
sulit mempercayai orang lain – bahkan sulit mempercayai dirinya sendiri. Selain itu, trauma psikologis yang
pernah dialami seperti penyiksaan emosional dan fisik pada usia dini, atau menyaksikan sikap dan tindakan salah
 satu orang tua yang agresif dan kasar terhadap pasangan, dapat menghambat proses kematangan identitas kepribadian
 dan kestabilan emosinya. Pemandangan dan pengalaman tersebut kelak berpotensi mempengaruhi pola interaksinya
dengan orang lain.
Keterbatasan respon/perhatian dari lingkungan pada waktu itu, dipersepsi olehnya sebagai suatu bentuk penolakan;
 dan penolakan itu (menurut pemahaman seorang anak) disebabkan kekurangan dirinya. Nah, pada banyak orang, masalah
 ini rupanya tidak terselesaikan dan akibatnya, sepanjang hidup ia berjuang untuk mengendalikan lingkungan atau
orang-orang terdekat supaya selalu memperhatikannya. Orang demikian berusaha membuat dirinya diterima dan dimiliki
 oleh orang lain – meski harus “mengorbankan” diri. Orang ini begitu cemas dan takut jika kehilangan orang yang
selama ini memilikinya; karena perasaan “dimiliki” ini identik dengan harga dirinya – dan sebaliknya ia akan
kehilangan harga diri jika kehilangan pemilik.

Dampak:
Akibat kecanduan cinta bisa dirasakan secara langsung oleh yang bersangkutan, karena orang itu tidak dapat
menikmati hubungan yang terjalin karena pikiran dan perasaannya selalu diliputi ketakutan. Dan tidak jarang
ketakutan tersebut makin tidak rasional dan melahirkan tindakan yang tidak rasional pula, misalnya tidak
memperbolehkan pasangannya pergi kerja karena takut direbut orang.

Bagi Individu Bersangkutan:
Akibat jangka menengah dan jangka panjang adalah individu yang bersangkutan akan berada dalam kondisi emosi
yang labil dan menjadi terlalu sensitif. Individu tersebut mudah curiga pada teman, sahabat, kegiatan, pekerjaan,
 bahkan keluarga pasangannya. Selain itu ia menjadi mudah marah, cepat tersinggung dan bagi sebagian orang bahkan
ada yang bertindak agresif dan kasar demi mengendalikan keinginan dan kehidupan pasangannya. Pasangannya tidak
diijinkan untuk punya agenda tersendiri; pokoknya harus mengikuti keinginannya dan 100% memperhatikannya.
Individu tersebut juga mudah merasa lemah, lelah dan lemas. Pasalnya, seluruh energinya sudah dipergunakan
untuk mengantisipasi ketakutan yang tidak beralasan dan melakukan tindakan untuk menjaga pertahanannya.
Nah, kehidupan demikian membuat dirinya menjadi manusia tidak produktif. Sehari-hari yang dipikirkan dan
diusahkan hanyalah bagaimana supaya “miliknya terjaga”.

Bagi Pasangan:
Banyak orang yang tidak sadar kalau dirinya terlibat dalam pola hubungan yang addictive sampai akhirnya
ia merasa stress, tertekan namun tidak berani/takut/tidak berdaya untuk memutuskan hubungan yang sudah berjalan
 beberapa waktu. Bagi sebagian orang yang cukup sadar dan mempunyai kekuatan pribadi, ia akan berani mengambil
 sikap tegas dalam menentukan arahnya sendiri. Namun, banyak pula orang yang “memilih” untuk tetap dalam
lingkaran demand-supply tersebut karena ternyata dirinya sendiri juga mengalami masalah dan kebutuhan yang sama.
 Jika demikian halnya, maka hubungan yang ada bukannya mengembangkan dan mendewasakan kedua belah pihak,
namun malah semakin memperkuat ketergantungan cinta keduanya. Situasi ini lah yang sering dikaburkan dengan
hubungan yang romantis dan cinta buta.

Penanggulangan:
Menurut para ahli psikologi dan kesehatan mental, salah satu syarat utama untuk dapat menjalin hubungan yang
sehat dan sekaligus menjalani kehidupan yang produktif adalah mempunyai kesehatan mental yang sehat dan identitas
 diri yang solid. Kondisi positif demikian akan menumbuhkan rasa percaya diri yang kuat sehingga orang tersebut
 tidak membutuhkan dukungan dan pengakuan orang lain untuk memperkuat sense of self-nya. Jadi, untuk mengembalikan
 seseorang pada bentuk hubungan yang sehat, langkah awal yang diperlukan adalah memperkuat pribadinya terlebih
dahulu. Dengan meningkatkan sumber kekuatan psikologis secara internal, akan mengurangi ketergantungannya pada
kekuatan eksternal. Orang itu harus merasa aman dan percaya dengan dirinya sendiri untuk bisa merasa aman dalam
setiap jalinan hubungan dengan orang lain. Ada kalanya, orang-orang demikian membutuhkan bantuan para profesional
 untuk membimbing dan mengarahkan mereka membangun pribadi yang positif. (mariefhs)

Curhat Juga Perlu Etika, Lho !

Curhat menunjukkan rasa dekat dan kepercayaan. Saat seseorang curhat pada Anda, artinya dia merasa dekat dan percaya pada Anda. Begitupun saat Anda curhat pada seseorang.

Oleh sebab itu, agar kedekatan dan kepercayaan itu bisa berjalan seperti yang diharapkan, perlu ada attitude yang baik saat curhat. Tanpa itu, mustahil kita bisa saling dekat dan percaya.

Mau saling berbagi perasaan. Ini akan menunjukkan sejauh mana hubungan Anda dengan orang lain. Hubungan yang menyenangkan adalah bila kedua belah pihak sama-sama jujur akan perasaannya masing-masing.

Siap terluka. Apalagi kita semua tahu, tak ada yang menjamin bahwa setiap hubungan akan selalu dipenuhi rasa suka, dan dampak curhat tak selalu berakhir baik. Sebaliknya, bisa saja Anda jadi marah, sedih, dan sakit hati.

Jangan manipulatif. Apalagi sampai menjelek-jelekan salah satu pihak. Hubungan yang baik akan terjalin bila tak ada seorang pun yang mencoba untuk memanipulasi diri dan orang lain.

Pilih waktu. Karena tak setiap saat orang bisa meluangkan waktu untuk mendengar curhat Anda. Selain itu, Anda juga harus bisa melihat sikon pada siapa Anda ingin mengungkapkan diri.

Positif thinking. Bisa saja orang yang curhat itu sedang memanipulasi masalah, atau bisa jadi teman curhat salah mengerti apa isi curahan hati kita. Oleh sebab itu, kita harus selalu berpikiran positif.

Kalau Anda tak mengerti apa yang dimaksud sahabat Anda, misalnya, tanyakan lagi dengan kalimat lain. Ini untuk menghindari salah paham. Contohnya, teman Anda bilang, "Aku capek deh naik bus denganmu tiap hari." Kalau Anda tanya ulang, ternyata yang dimaksudnya adalah, "Aku capek naik bus. Aku ingin beli mobil."

Kalau sama-sama enak, bukan tidak mungkin isi curhat semakin mendalam ke hal-hal paling pribadi. Apalagi bila kita pun siap memberikan solusi. Pasti hubungan akan semakin dekat. So, kenapa tidak curhat?*

bidadari surga (Ainul Mardhiyah)


          Dalam suatu kisah yang dipaparkan Al Yafi’i dari Syeikh Abdul Wahid bin Zahid, dikatakan: Suatu hari ketika kami sedang bersiap-siap hendak berangkat perang, aku meminta beberapa teman untuk membaca sebuah ayat. Salah seorang lelaki tampil sambil membaca ayat Surah At Taubah ayat 111, yang artinya sebagai berikut :
"Sesungguhnya Allah telah membeli dari orang-orang mu’min, diri dan harta mereka sorga untuk mereka"

Selesai ayat itu dibaca, seorang anak muda yang berusia 15 tahun atau lebih bangkit dari tempat duduknya. Ia mendapat harta warisan cukup besar dari ayahnya yang telah meninggal. Ia berkata:"Wahai dengan memberikan Abdul Wahid, benarkah Allah membeli dari orang-orang mu’min diri dan harta mereka dengan sorga untuk mereka?" "Ya, benar, anak muda" kata Abdul Wahid. Anak muda itu melanjutkan:"Kalau begitu saksikanlah, bahwa diriku dan hartaku mulai sekarang aku jual dengan sorga."

Anak muda itu kemudian mengeluarkan semua hartanya untuk disedekahkan bagi perjuangan. Hanya kuda dan pedangnya saja yang tidak. Sampai tiba waktu pemberangkatan pasukan, ternyata pemuda itu datang lebih awal. Dialah orang yang pertama kali kulihat. Dalam perjalanan ke medan perang pemuda itu kuperhatikan siang berpuasa dan malamnya dia bangun untuk beribadah. Dia rajin mengurus unta-unta dan kuda tunggangan pasukan serta sering menjaga kami bila sedang tidur
 Sewaktu sampai di daerah Romawi dan kami sedang mengatur siasat pertempuran, tiba-tiba dia maju ke depan medan dan berteriak:"Hai, aku ingin segera bertemu dengan Ainul Mardhiyah . ." Kami menduga dia mulai ragu dan pikirannya kacau, kudekati dan kutanyakan siapakah Ainul Mardiyah itu. Ia menjawab: "Tadi sewaktu aku sedang kantuk, selintas aku bermimpi. Seseorang datang kepadaku seraya berkata: "Pergilah kepada Ainul Mardiyah." Ia juga mengajakku memasuki taman yang di bawahnya terdapat sungai dengan air yang jernih dan dipinggirnya nampak para bidadari duduk berhias dengan mengenakan perhiasan-perhiasan yang indah. Manakala melihat kedatanganku , mereka bergembira seraya berkata: "Inilah suami Ainul Mardhiyah . . . . ."

"Assalamu’alaikum" kataku bersalam kepada mereka. "Adakah di antara kalian yang bernama Ainul Mardhiyah?" Mereka menjawab salamku dan berkata: "Tidak, kami ini adalah pembantunya. Teruskanlah langkahmu" Beberapa kali aku sampai pada taman-taman yang lebih indah dengan bidadari yang lebih cantik, tapi jawaban mereka sama, mereka adalah pembantunya dan menyuruh aku meneruskan langkah.

Akhirnya aku sampai pada kemah yang terbuat dari mutiara berwarna putih. Di pintu kemah terdapat seorang bidadari yang sewaktu melihat kehadiranku dia nampak sangat gembira dan memanggil-manggil yang ada di dalam: "Hai Ainul Mardhiyah, ini suamimu datang . ..."

Ketika aku dipersilahkan masuk kulihat bidadari yang sangat cantik duduk di atas sofa emas yang ditaburi permata dan yaqut. Waktu aku mendekat dia berkata: "Bersabarlah, kamu belum diijinkan lebih dekat kepadaku, karena ruh kehidupan dunia masih ada dalam dirimu." Anak muda melanjutkan kisah mimpinya: "Lalu aku terbangun, wahai Abdul Hamid. Aku tidak sabar lagi menanti terlalu lama".

Belum lagi percakapan kami selesai, tiba-tiba sekelompok pasukan musuh terdiri sembilan orang menyerbu kami. Pemuda itu segera bangkit dan melabrak mereka. Selesai pertempuran aku mencoba meneliti, kulihat anak muda itu penuh luka ditubuhnya dan berlumuran darah. Ia nampak tersenyum gembira, senyum penuh kebahagiaan, hingga ruhnya berpisah dari badannya untuk meninggalkan dunia. ( Irsyadul Ibad ).

Selasa, 20 Maret 2012

bagaimana menjadi guru yang kreatif dan profesional

a.       Fleksibel
Dibutuhkan guru yang tidak kakuh,luwes, dan dapatmemahami kondisi anak/ peserta didik. Memahami cara belajar mereka, serta mampu mendekati anak didik melalui berbagai cara sesuai dengan kecerdasan anak dan potensi yang dimilikinya.
b.      Optimistis
Keyakinana yang tinggi akan kemampuan pribadi dan keyakinan akan perubahan yang terjadi pada peserta didik ke arah yang lebih baik melalui proses interaksi guru-murid yang fun akan menumbuhkan karakter yang sama terhadap anak tersebut.
c.       Respek
Rasa hormat yang senantiasa ditumbuhkan di depan peserta didik akan dapat memicu dan memacu mereka untuk lebih cepat tidak sekear memahami pelajaran, namun juga pemahaman yang menyeluruh tentang berbagai hal yang dipelajarinya
d.      Cekatan
Anak-anak berkarakter dinamis, aktif, eksploratif, dan penuh inisiatif. Kondisi ini prlu diimbangi oleh anda sebagai guru sehingga anda mampu bertindak sesuai kondisi yang ada.
e.       Humoris
Menjadi guru yang killer ? anak-anak malah takut pada anda dan tidak mau belajar. Meskipun tidak setiap orang mempunyai sifat humoris sifat ini dituntut  untuk dimiliki seorang pengajar. Karena pada umumnya anak akan lebih cenderung suka sekali dengan proses belajar mengajar yang dibumbuhi dengan humor, secara tidak langsung hal tersebut akan membantu mengaktifkan kinerja otak kanan mereka
f.       Inisiatif
Meskipun ada panduan kurikulum yang mengharuskan  semua peserta didik mengikutinya, guru harus menemukan ide dari hal-hal baru yang positif di luar kurikulum. Ia dapat membuat anak didik terinspirasi untuk menemukan hal-hal baru dan lebih memahami informasi-informasi pengetahuan yang disampaikan gurunya.
g.      Lembut
Di manapun anda guru yang bersifat kasar , kaku, emosi biasanya mengakibatkan dampak buruk bagi peserta didik dan sering tidak berhasil dalam proses belajar mengajar kepada anak didik . pengaruh kesabaran, kelembutan, dan rasa kasih sayang akan lbih efektif dalam proses belajar mengajar dan lebih memudahkan munculnya solusi atas berbagai masalah yang muncul.
h.      Nge-friend
Jangan membuat jarak antara guru dan peserta didik hanya karena kita sebagai seorang guru. Jika kita dapat menjadi teman yang baik bagi mereka akan menghasilkan emosi yang lebih kuat daripada sekadar hubungan guru-murid. Sehingga anak akan lebih  mudah beradaptasi dalam menerima pelajaran dan bersosiaisasi dengan lingkungannya.

Sabtu, 17 Maret 2012

katanya saudaraku yang tercinta amirullah bahwa foto ini adalah foto bakal calon kandidat terkuat yang akan mengisis kursi kekosongan di daerah masing-masing
dari kiri calon kandidat dari sidrap atas nama saudara Edil Wijaya Nur, selanjutnya kandidat kedua adalah Saudara Awal calon kandidat dari Luwu Timur, selanjutnya aku sendiri calon kandidat terkuat di sinjai, di samping saya adalah kakak tercantik di kelas saya yang berasal dari palopo letaknya di Mallangke yang akan memimpin daerah tersebut dan akan meningkatkan daerahnya tersebut dan yang terakhir adalah Amirullah kandidat dari Gowa . hehehehehe
di lihat dari fotonya memang tidk di pungkiri lagi kalau ini akan menjadi kandidat terbaik di daerah masing- masing
hehehehehehe walaupun ini hanya sebagai anga-angan saja tapi saya yakin dan percaya bahwa di antara kami berlima akan ada yang bisa menjadi kepala daerah di daerah masing-masing.


Kamis, 15 Maret 2012

NIH TEMANKU NARSIS ABIEESSS


 ini adalah foto teman saya. teman saya ini bernama abdul hasim , umur 20-an lah. nama fbX kalau gak salah azym al-khan . dia adalah anak psikologi pendidikan dan bimbingan angkatan 2010 kebetulan satu kelas ma saya,  orang.nya itu jail banget terlalu sampai-smpai saya gelau dibuatnya hehehehe (opppppssssssttttt) just kidding ya mas . dia itu dari palopo yah 500 km lah dari makassar (jauh juga yah hehehehehe).tapi teman saya ini baik hati, tidak sombong dan arajin menabung loh, gak nyesel the berteman dengan dia ini. dia itu lucu abiesss di kelas tuh orangnya woowww abiessss dia juga nie  punya satu kelebihan loe orang ini nih suka gonta-ganti cewek loh jarang loe yang punya kelebihan seperti temanku ini (ooppppssssstttt keceplosan the). awas yah kaum hawa  jangan sampai termakan rayuan gombal teman gua nih
heheheheheehehheheheheheh  . selain itu orangnya nih rajin beribadah tentunya, (ini nih tanda2 penghuni surga), suka nolong orang, dan rajin bersedekah (asyik). A plus the buat temanku ini.

Selasa, 13 Maret 2012


A.    Teori pilihan menurut Anne Roe
Anne roe seorang guru besar pada universitay of Arizona Amerika Serikat dalam teorinya menyatakan bahwa :
 “pola perkembangan arah pilih jabatan terutama sangat ditentukkan oleh kesan pertama yaitu pada masa bayi dan masa awal kanak-kanak yang berupa kesan atas perasaan dan tidak puas, selanjutnya akan terus berkembang menjadi suatu kekuatan yang  serupa energi psikis”
Anne Roe dalam bukunya yang berjudul theories of vocational choice (1956) mengemukakan pandangannya seperti diuraikan berikut ini :
1.      Hipotesa tentang hubungan antara pengalaman yang lalu dengan pilhan jabatan
a.       The hereditary bases for intelegence special abilities interest attitudes and other personality variables seem usually to be nonspecific terjemahan:. “untuk dasar keturunan intelijen kemampuan khusus kepentingan sikap dan variabel kepribadian lainnya tampaknya biasanya menjadi nonspesifik”
b.       The pattern of development of special abilities is primarily determinate by the directions in which psychic energy comes to be expended involuntary terjemahan:  “Pola pengembangan kemampuan khusus terutama determinan dari arah di mana energi psikis datang  dan dikeluarkan secara terpaksa
c.       These directions are determined in the first place by patterning of early satisfactions and frustrations : terjemahan : Arah ini ditentukan di tempat pertama dengan pola dari kepuasan awal dan frustrasi
Hipotesa yang menyatakan bahwa pilihan pekerjaan seseorang ditentukan oleh kesan pertama atas perasaan-perasaan puas dan frustasi-frustasi yang mendahuluinya . dengan demikian hipotesa ini menghubungakan kebutuhan – kebutuhan  dasar dengan teori pilihan jabatan .
d.      The eventual pattern of psychic in terms of attention direcednes is the major determinant of the field or fields to which the person will apply himself
terjemahan : Pola  psikis dalam hal direcednesdi perhatian adalah penentu utama dari bidang atau bidang-bidang untuk mana orang tersebut akan berlaku sendiri
e.       The intensity of these (primarily ) unconscious needs as well as their organization is the major  determinant of the degree of motivation as expresses in accomplishment
Terjemahan : Intensitas ini (terutama) dalam kebutuhan bawah sadar serta organisasi mereka adalah penentu utama dari tingkat motivasi sebagai pernyataan dalam  hal pemenuhan
f.       Needs satisfied routinely as they appear do not develop into unconscious  motivations
Terjemahan : Kebutuhan akan kepuasan rutin seperti yang muncul tidak berkembang menjadi motivasi alam bawah sadar
g.      Needs for which even minimum satisfaction is effect expunged or will if lower order prevent the appearance of higher order needs and will become dominant and restricting motivators
Terjemahan : kebutuhan akan rasa kepuasanakan menimbulkan efek dihapuskan atau akan lebih rendah jika oang tersebut  mencegah munculnya kebutuhan yang lebih tinggi dan akan menjadi motivator yang dominan dan yang membatasi
h.      Needs the satisfaction of which is delayed but eventually accomplish will become unconscious motivators depending largely upon the strength of the basic need in the  given individual the length of time elapsing between arousal and satisfaction and the values ascribed to the satisfaction of this need in the immediate environment
Terjemahan : Kebutuhan kepuasan yang tertunda pada akhirnya akan menjadi motivator yang tidak sadar sebagian besar tergantung pada kekuatan kebutuhan dasar dalam individu tertentu lamanya waktu elapsing antara gairah dan kepuasan dan nilai dianggap berasal dari kepuasan kebutuhan ini di lingkungan terdekat
Hubungan antara teori kebutuhan Maslow dengan teori jabatan Anne Roe yang menekankan pada pilihan jabatan akan mencerminkan orientasi dasar pribadi yang berasal dari kebiasaan-kebiasaan mengasuh anak. Anne berhipotesa bahwa orang tua yang sangat memberikan perhatian kepada anak – anak dalam artian sangat mencintai dan sangat melindunginya secara overdosis dan juga terlalu banyak menuntut akan memberikan kecenderungan untuk mengembangkan orietasi orang dalam diri anak-anak mereka yang oleh anak-anak itu diungkapkan dalam pilihan pekerjaan yang berorientasi dalam bidang jasa, perniagaan, kesenian, dan hiburan.
     Adapun hierarki kebutuhan Maslow dapat diklasifikasikan sebagai berikut :
a.       Kebutuhan fisiologis
Yaitu kebutuhan yang berkaitan dengan kelangsungan hidup yang menyangkut organism dan jasmaniah. Misalnya makan, minum dll
b.      Kebutuhan rasa aman
Berupa kebutuhan yng menyangkut rasa tentram, aman dan mendapat perlindungan dari gangguan/ ancaman.
c.       Kebutuhan akan kasih sayang
Pada tingkat ini berupa kebutuhan untuk mendapatkan kasih sayang untuk memiliki, untuk bergaul dengan teman untuk menjadi bagian dari kelompok.
d.      Kebutuhan akan harga diri
Pada tingkat ini menyangkut kebutuhan akan harga diri sendiri, yaitu martabat manusia di tengah-tengah masyrakat  lingkungan di mana ia tinggal.
e.       Kebutuhan untuk mengerti atau mengetahui
Pada tingkatan ini kebutuhan diarahkan pada pemuasan dorongan untuk mengetahui dan mengerti serta menyelidikinya.
f.       Kebutuhan estetis
Lebih menitikberatkan pada pemuasan berupa keekaan atas keindahan.
g.      Kebutuhan akan aktualisasi diri
Tingkat ini merupakan tingkat dorongan yang pling tinggi pada kebutuhan dasar maslow yang mana pada bagian ini individu dituntut untuk mengembangkan dirinya semaksimal mungkin. 
B.     Pola-pola pengalaman pada masa bayi dan kanak-kanak dengan sikap orang tua
Ada beberapa macam pengalaman anak pada masa lalu mempunyai pengruh terutama bekaitan dengan posisi dalam struktur emosi keluarga diantaranya :
a.       Anak sebagai pusat curahan emosi orang tua terbagi menjadi 2 pokok bagian yaitu over protection dan over demanding
b.      Anak yang dijauhi oleh orang tua terbagi menjadi 2 bgian yaitu anak yang menjadi pelampiasan penolakan  dan anak yang tidak diperhatikan atau diabaikan
c.       Anak yang diterima. Sikap menerima anak dapat pula berbentuk menerima anak secara kebetulan dan menerima anak sepenuh hati.
C.    Hubungan sikap orang tua dengan kebutuhan rasa puas pada diri anak
   Berbagai macam sikap orang tua terhadap anak , apakah itu berupa menerima , menolak, memperhatikan, melindungi, menuntut, menolak, dan tidak memeperhatikan memiliki berbagai macam variasi tertentu terhadap kebutuhan rasa puas pada anak dan berpengaruh terhdap arag pilih jabatan di kemudian hari.
D.    Refleksi pengalaman masa lalu dalam pilihan pekerjaan
Pengalaman masa lalu mempunyai peranan yang sangat penting dalam mengembangkan sikap dasar seorang anak yang kesemunya akan tercermin dalam kehidupan di masa dewasanya. Anak yang menjadi pusat perhatian orang tua akan memiliki pola tingkah laku yang cnderung membina posisi dirinya dengan orang lain. Dalam artian bisa berorientasi dengan orang lain. Sedangkan anak yang dibesarkan oleh orang tua yang kurang memerhatiakannya, menolaknya, bahkan mengbaikan pendidikannya cenderung agresif bahkan mempertahankan orientasi yang bukan kepada personal akan tetapi kepada kebendaan. Berkaitan denga hal di atas Anna Roe mengkategorikan klasifikasi pekerjaan seperti di bawah ini
TABLE
KLASIFIKASI JABATAN MENURUT ANNE ROE
Kelompok
Tingkatan
1.  Pemberian layanan
2.  Usaha atau dagang
3.  Organisasi
4.  Pekerja  lapangan
5.  Pengethuan
6.  Budaya
7.  Seni dan pertunjukan

a.    Profesionl dan manajerial I
b.    Professional dan manajerial II
c.    Semi professional dan small business
d.   Skilled
e.    Semiskilled
f.     unskilled








Untuk memberikan gambaran yang cukup memadai mengenai table diatas maka proses penjabarannya sebagai berikut
            Kelompok



Tingkatan
I
II
III
IV
V
VI
VII
VII
1. professional dan manajerial I








2.      professional dan manajerial II








3.      semi professional dan small business








4.      skilled








5.      semiskilled








6.      unskilled








Ket :
I.       pemberi layanan
II.    usaha/ dagang
III. organisasi
IV. teknologi
V.    pekerja lapangan
VI. pengetahuan
VII.   budaya
VIII.                        seni dan pertunjukan
PENJELASAN :
Anak yang memiliki kecenderungan lebih banyak berorientasi kepada orang lain kebanyakan memilih kelompok I, II, VII dan VIII. Sedangakan anak yang memiliki kecenderungan lebih banyak berorientasi kepada bukan orang atau melainkan benda kebanyakan memilih kelompok IV, V, dan VI
E.     Teori pilihan menurut John L. Holland
Dari beberapa teori pilihan pekerjaan yang dikemukakan sebelumnya ternyata masih memiliki bebrapa kelemahan semisal apa yang diungkakan oleh Donald E. super (1957), Bordin (1943), Hoppock (1957) dan termasuk Anne Roe (1957) yang Cuma menjelaskan secara sempit pada salah satu aspek semata misalnya Cuma menekankan pada aspek konsep diri semata , atau berorientasi dalam etiologi
Oleh karena itu muncullah John L. Holland yang mengajukan teorinya dengan melakukan pendekatan yang lebih komprhensif dengan memadukan sains-sain yang telah ada. Dalam teorinya Holland mengatakan bahwa
“Suatu pemilihan pekerjaan atau jabatan adalah hasil dari interaksi antara factor hereditas dengan segala pengaruh budaya, teman bergaul, orang tua dewasa, yang dianggap memiliki peranan yan penting “   
Atas dasar pengalamannya dalam menjalani konselor vokasional dalam sebuah klinik dan juga didasarkan atas inventori keperibadian maka holland merumuskan  tipe keperibadian menjadi enam golongan yang mana enam golongan tersebut dijabarkan dalam model teori yang disebut dengan model orientasi (the model orientation) yang mana pada teori ini menjelskan tentang perbedaan corak hidup manusia.
v  Pokok-pokok pikiran teori john L Holland
Adapun pokok-pokok pikiran yang mendasari teori Holland 
a.       Pilihan suatu jabatan atau pekerjaan adalah pernyataan dari seseorang
b.      Steretotip vokasional mempunyai makna psikologis dn sosiologis
c.       Inventori minat adalah inventori keperibadian
d.      Individu-individu memasuki suatu pekerjaan atau jabatan yang sama
e.       Pengetahuan tentang kehidupan sering kali tidak tersusun dan terpisah dari batang tubuh ilmu pengetahuan psikologi dan sosiologi
f.       Individu berusaha untuk memperoleh pekerjaan dengan tujuan untuk melaksanakan potensi-potensi yang dimiliknya

v  Tipe-tipe keperibadian (the model orientation)
a.       Realistis
Tipe ini memiliki kecenderungan untuk memilih lapangan kerja yang berorientasi pada penerapan misalnya: mesin, operator radio, sopir, truk, petani, pilot, [engawas bangunan, ahli listrik. Adapun cirri-ciri model ini diantarnya : jantan, kekuatan otot, keterampilan fisik, kecakapan motorik, kurang memiliki kecakapan verbal, konkrit, kurang peka dalam hubungan dengan orang lain.
b.      Intelektual
Model orientasi ini memiliki kecenderungan untuk memilih pekerjaan yang seperti : ahli fisika, ahli biologi, kimia, antropologi, matematika, pekerjaan penelitian, penulis kara ilmiah Dll. Sedangkan cirri khas model orientasi ini diantaranya memiliki kecenderungan untuk merenung dari pada mengatasinya dalam memecahkan sebuah masalah, berorientasi pada tugas, mrmbutuhkan pemahaman, menyenangi tugas-tugas yang sifatnya kabur, bersikap tidak konvensional
c.       Social
Orientasi model ini lebih cenderung untuk memilih pekerjan seperti guru, pekerja social, misionari, psikolog, terapis, dll. Adapun cirri-ciri dari model ini diantaranya : pandai bergaul dan berbicara, bersifat responsive, bertanggung jawab, religious, hubungan antar pribadi, kegiatan-kegiatan rapih dan teratur, lebih berorientasi pada perasaan
d.      Konvensional
Model orientasi ini pada umumnya memiliki kecenderungan terhadap kegiatan verbal , menyenangi bahasa yang tersusun baik, numerikal yang teratur, menghindari situasi yang kabur, senang mengabdi,  mencapai tujuan dengan mengidentifikasi dirinya tergantung pada atasan. Model  tipe ini cenderung pada preferensi vokasional termasuk kasir, sekretaris, pemegang buku, pegawa arsip, pengawas bank dll
e.       Usaha
Tipe orientasi ini memiliki cirri-ciri khas diantaranya : menggunakan keterampilan-ketermpilan berbicara dalam situasi dimana ada kesempatan untuk mengusai orang lain, superior, jantan, mudah beradaptasi, agresif dalam bentuk lisan.  Preferensi model ini termasuk pedagang, politikus, manajer, konsultan dll.
f.       Artistic
Model orientasi ini memiliki kecenderungan berhubungan dengan orang lain secara tidak langsung., tidak social, sukar bersosialisasi. Preferensi untuk model ini adalah : ahli music, ahli kartun, ahli drama, penyair, penyanyi, seniman, artis dll